News Banggae – Lembaga kemanusiaan MDS (Masyarakat Dermawan Sosial) memberikan dukungan penuh terhadap perjalanan tim relawan BERANI (Bergerak untuk Aksi Nyata Indonesia) dalam menjalankan misi sosial di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Program ini bertujuan membantu masyarakat di daerah terpencil yang terdampak keterbatasan akses kesehatan, pendidikan, dan sanitasi. Dukungan MDS tidak hanya berupa logistik dan transportasi, tetapi juga pendampingan teknis serta moral bagi para relawan muda yang turun langsung ke lapangan.
Baca Juga : Pamit Cari Sayur Rebung, Kakek 70 Tahun Asal Toili Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon Pala
Fokus Bantu Wilayah Terpencil dan Rawan Bencana
Ketua Tim Relawan BERANI Banggai, Ahmad Rifaldi, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan lanjutan dari program nasional Aksi Nyata Relawan Indonesia 2025 yang berfokus pada wilayah rawan bencana dan daerah dengan infrastruktur minim.
“Kami menyasar desa-desa yang masih sulit dijangkau, terutama di wilayah pesisir dan pegunungan. Fokus kami adalah pelayanan kesehatan dasar, edukasi kebersihan lingkungan, serta pemberdayaan ekonomi lokal,” ujar Rifaldi.
Menurutnya, dukungan dari MDS menjadi faktor penting dalam kelancaran misi sosial ini. Selain menyediakan bahan pangan, alat kesehatan, dan perlengkapan kegiatan, MDS juga mengirimkan tim pendamping untuk memastikan setiap aktivitas berjalan sesuai standar keselamatan relawan.
MDS Dorong Kolaborasi Kemanusiaan
Direktur Eksekutif MDS, Nurul Hidayah, mengatakan bahwa pihaknya bangga dapat mendukung relawan muda yang memiliki semangat tinggi untuk membantu sesama tanpa pamrih.
“Kami melihat semangat anak-anak muda ini luar biasa. Mereka membawa pesan kebaikan dan solidaritas. MDS hadir untuk memastikan mereka memiliki bekal logistik dan motivasi yang cukup selama berada di lapangan,” ungkap Nurul.
Ia menambahkan, program seperti BERANI Banggai menjadi contoh kolaborasi nyata antara lembaga sosial dan komunitas relawan dalam memperkuat gerakan kemanusiaan di daerah pelosok Indonesia.
Kegiatan Lapangan: Edukasi, Medis, dan Pemberdayaan
Selama berada di Banggai, para relawan BERANI melaksanakan sejumlah kegiatan, antara lain:
-
Pemeriksaan kesehatan gratis untuk warga desa pesisir,
-
Penyuluhan gizi dan kebersihan lingkungan di sekolah dasar,
-
Pelatihan kewirausahaan mikro bagi ibu rumah tangga, serta
-
Distribusi paket sembako dan perlengkapan sekolah untuk anak-anak.
Relawan juga mengadakan kegiatan inspiratif seperti kelas motivasi dan permainan edukatif, guna menumbuhkan semangat belajar bagi anak-anak di desa.
“Kebahagiaan mereka saat menerima bantuan menjadi energi bagi kami untuk terus bergerak,” kata Rifaldi.
Diharapkan Jadi Inspirasi Nasional
Program ini mendapat apresiasi dari Pemkab Banggai. Yang menilai aksi sosial seperti ini dapat membantu pemerintah dalam menjangkau masyarakat yang belum tersentuh layanan dasar.
“Kami berterima kasih kepada MDS dan tim relawan BERANI. Mereka hadir bukan hanya membawa bantuan, tapi juga harapan,” ujar Sekretaris Daerah Banggai, H. Sudirman Laode.
Ke depan, MDS berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan kolaborasi dengan komunitas relawan di berbagai daerah Indonesia. Agar semangat kepedulian sosial dapat tumbuh lebih luas.
