News Banggae – Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) Sulawesi Barat kembali melaksanakan kegiatan MC.0 (Measurement Control 0) sebagai tahap awal pembangunan Prasarana, Sarana, dan Utilitas (PSU) di Kabupaten Majene. Proyek ini difokuskan di dua kecamatan, yaitu Pamboang dan Banggae, sebagai upaya peningkatan kualitas permukiman warga.
Tahap Awal Pembangunan PSU
MC.0 merupakan langkah penting sebelum konstruksi fisik dimulai, yakni dengan melakukan pengukuran, pengecekan lahan, dan penyesuaian teknis agar pembangunan sesuai dengan rencana. Kepala Dinas Perkimtan Sulbar menegaskan bahwa tahapan ini krusial untuk menghindari kesalahan teknis yang bisa berdampak pada kualitas infrastruktur.
Baca Juga : Sekretariat DPRD Sulbar–Palu Perkuat Koordinasi Pengembangan Sistem Akuntansi Berbasis Aktual
“MC.0 menjadi tolok ukur awal agar pekerjaan yang dilakukan kontraktor sesuai dengan standar dan kebutuhan masyarakat. Kami ingin pembangunan PSU di Majene benar-benar tepat sasaran,” ujarnya.
Fokus di Pamboang dan Banggae
Pemilihan Pamboang dan Banggae sebagai lokasi pembangunan didasari oleh kebutuhan mendesak masyarakat akan fasilitas permukiman yang lebih layak. Kedua wilayah ini masih menghadapi keterbatasan sarana dasar seperti drainase, jalan lingkungan, dan ruang terbuka publik.
Dengan adanya pembangunan PSU, pemerintah berharap dapat meningkatkan kualitas hidup warga, sekaligus mendukung penataan kota Majene yang lebih tertib dan ramah lingkungan.
Harapan Pemerintah Daerah
Bupati Majene melalui perwakilannya menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Provinsi Sulbar dalam membangun infrastruktur permukiman. Ia menekankan bahwa kolaborasi antara pemerintah provinsi, kabupaten, dan masyarakat sangat diperlukan untuk menyukseskan program ini.
“Pembangunan PSU bukan sekadar proyek fisik, melainkan investasi jangka panjang untuk generasi mendatang. Kami berharap masyarakat ikut menjaga dan memanfaatkan fasilitas yang dibangun nanti,” ujarnya.
Dampak ke Depan
Pembangunan PSU di Pamboang dan Banggae diyakini akan memberikan dampak positif, mulai dari peningkatan aksesibilitas lingkungan, pengurangan banjir lokal, hingga memperbaiki kualitas kesehatan masyarakat. Selain itu, fasilitas ini juga dapat mendukung program perumahan rakyat yang lebih layak dan berkelanjutan.
Penutup
Dengan dilaksanakannya MC.0, pembangunan PSU di Pamboang dan Banggae Majene resmi dimulai. Langkah ini menjadi bukti nyata komitmen Dinas Perkimtan Sulbar dalam meningkatkan infrastruktur dasar demi terciptanya lingkungan permukiman yang sehat, aman, dan nyaman bagi masyarakat Sulawesi Barat.
